Header Ads

test

LAPORAN PRAKTIKUM KLIMATOLOGI ACARA II RADIASI SURYA


LAPORAN PRAKTIKUM
KLIMATOLOGI
ACARA II
RADIASI SURYA

         
Nama                                       : Resti Novita Sari
NPM                                       : E1D017002
Shift                                        : Jum’at 08:00-10:40
           Co-Ass                                     : Inggri Dayana  (E1F0160205)
                                                                             Dhimaz Faldiska Wibowo (E1F015012)


LABORATORIUM ILMU TANAH
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2018/2019


BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
            Radiasi surya merupakan sumber energi utama kehidupan di muka bumi ini. Setiap waktu hampir terjadi perubahan penerimaan energi radiasi surya yang dapat mengaktifkan melekul gas atmosfer sehingga terjadilah pembentukan cuaca. Iklim adalah keadaan unsur cuaca rata-rata dalam waktu yang relatif panjang, dengan unsur-unsur sebagai berikut: radiasi surya, suhu udara, kelembaban nisbi udara, tekanan udara, angin, curah hujan, evapotranspirasi dan keawanan.
Radiasi surya merupakan unsur iklim/cuaca utama yang akan mempengaruhi keadaan unsur iklim/cuaca lainnya. Perbedaan penerimaan radiasi surya antar tempat di permukaan bumi akan menciptakan pola angin yang selanjutnya akan berpengaruh terhadap kondisi curah hujan, suhu udara, kelembaban nisbi udara, dan lain-lain.
Pengukuran radiasi surya yang sampai dipermukaan bumi di pengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain oleh kedudukan surya terhadap bumi, kebersihan langit termasuk keawanan dan lokasi titik pengukuran itu sendiri. Radiasi surya yang diukur adalah jumlah energi radiasi yang sampai di permukaan bumi dalam bentuk intensitas dan lama peyinaran dalam sehari, sebulan atau setahun atau untuk periode waktu tertentu yang diinginkan.
Radiasi Matahari adalah pancaran energi yang berasal dari proses thermonuklir yang terjadi di matahari. Energi radiasi matahari berbentuk sinar dan gelombang elektromagnetik. Spektrum radiasi matahari sendiri terdiri dari dua yaitu, sinar bergelombang pendek dan sinar bergelombang panjang. Sinar yang termasuk gelombang pendek adalah sinar x, sinar gamma, sinar ultra violet, sedangkan sinar gelombang panjang adalah sinar infra merah. Jumlah total radiasi yang diterima di permukaan bumi tergantung 4 (empat) faktor. 1.Jarak matahari. Setiap perubahan jarak bumi dan matahari menimbulkan variasi terhadap penerimaan energi matahari.
Energi surya memegang peranan paling penting dari berbagai sumber energi lain yang dimanfaatkan oleh manusia. Energi surya merupakan sumber berbagai sumber energi. Energi surya mengawali terbentuknya sumber energi yang lain dan sumber energi lain akan tercipta selama ada matahari. Sebagian besar radiasi surya yang masuk ke atmosfer akan diserap oleh mahluk hidup yang memiliki klorofil kemudian menggunakannya untuk membentuk biomassa yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi baik secara langsung maupun melalui pembentukan bahan bakar fosil. Selain itu, radiasi surya yang jatuh pada permukaan air akan memanaskan dan menguapkan air tersebut sehingga daur hidrologi terbentuk. Pada topografi permukaan bumi yang berbeda, daur hidrologi yang ada dipermukaan ini dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi. Ketidakseragaman radiasi surya di permukaan bumi juga membantu dalam pembentukan pusat-pusat tekanan udara tinggi dan rendah yang mengakibatkan terjadinya angin sebagai sumber energi. Mengingat kembali hukum Termodinamika I, sumber-sumber energi ini pun dapat diubah menjadi bentuk yang lain seperti listrik, kimia, elektromagnetik, panas, dan lain-lain.

1.2.Tujuan
- Menentukan intensitas radiasi dan lama penyinaran surya pada suatu hari.
- Menghitung data intensitas dan lama penyinaran surya untuk perioda selama satu bulan
  dan memperkirakan fluktuasi tahunannya.




























BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Semakin banyak kandungan air di awan, maka nilai albedo (nilai yang menunjukkan ketebalan atau kandungan air pada awan) semakin tinggi (Panjaitan,2011) Salah satu penelitian membuktikan bahwa bila intensitas radiasi matahari meningkat maka temperatur udara juga semakin tinggi dan begitu sebaliknya (Tulus,dkk,2014).
Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa fluktuasi konsentrasi ozon rata-rata harian mengikuti pola rata-rata harian intensitas radiasi matahari, dan berbanding terbalik dengan kelembaban udara (Mairisdawenti,2014).
Di Indonesia yang merupakan daerah tropis mempunyai potensi energi matahari sangat besar dengan insolasi harian rata-rata 4,5-4,8 KWh/m2/hari. Akan tetapi energi listrik yang dihasilkan sel surya sangat dipengaruhi oleh intensitas cahaya matahari yang diterima oleh sistem (Subekti,dkk,2015).
Sebuah penelitian juga membuktikan radiasi yang dipancarkan oleh matahari setelah mengalami berbagai proses diterima oleh permukaan bumi hanya sebagian kecil. Radiasi yang diterima di permukaan bumi nilainya bervariasi terhadap letak lintang serta keadaan atmosfer di tempat tersebut,faktor ketinggian tempat juga berpengaruh terhadap penerimaan radiasi (Hanggoro,2011).
Matahri adalah sumber energi pada peristiwa yang terjadi dalam atmosfer yang dianggap penting bagi sumber kehidupan .Energi matahari merupakan penyebab utama perubahan pergerakan atmosfer sehingga dapat dianggap sebagai pengendali iklim dan cuaca yang besar(Trewartha,2011).









BAB III
BAHAN DAN METODE

3.1 Alat dan bahan:
1.Solarimeter dan solarigraf
2.Campbell stokes
3.Pias masing-masing alat
4.Alat tulis.
3.2 Waktu Pelaksanaan:
a)     Pengamatan dilakukan dalam satu hari dari pagi hingga petang
b)     Pengelohan data untuk satu jam dibuat dirumah, dilaporkan seminggu kemudian.

3.3 Cara Kerja:
1.Alat Solarimeter dan Campbell Stokes dipasang ditempat yang telah ditentukan oleh Co-Ast.
2.Alat harus benar-benar diletak horizontal
3.Kertas pias yang sesuai dipasang untuk Campbell Stokes.
4.intensitas radiasi dan lama penyinaran yang terekam pada hari penyinaran dihitung pada hari pengukuran praktikum.
5.Kernihan langit dicatat pada saat itu.
6.Data yang diperoleh dibahas dengan mempertimbangkan catatan praktikan tersebut.
7.Jika setiap hari jumlah radiasi yang di terima seperti data yang anda peroleh, berapakah total energi radiasi selama satu tahun? Mana lebih besar jika di bandingkan jumlah energi radiasi di terima di lintang tinggi?











BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1.Hasil


Diketahi: panjang kertas terbakar = 1,5 cm
                   Panjang kertas dalam 1 jam =1,8 cm
Ditanya: lama penyinaran dalam 1 jam dan jam/hari?
Penyelesaian :







4.2 Pembahasan
            Pada praktikum kali ini tentang Radiasi Surya praktikan mengamati intensitas radiasi dan lama penyinaran .Pada percobaan 1 dengan kertas pias terbakar berukuran 1,5 cm dan dalam waktu satu jam panjang kertas berukuran 1,8 cm dalam waktu satu jam didapatkan hasil lama penyinaran sebesar 50 menit/jam agar kertas pias terbakar.Sedangkan pada percobaan kedua dengan ukuran kertas pias terbakar sama seperti percobaan pertama yaitu berukuran 1,5 cm dan 1,8 cm setelah kertas didiamkan selama satu jam.Sehingga diperoleh hasil 10 jam/hari agar ertas pias dapat terbakar lebih baik.
            Tetapi,dikarenakan praktikum dilakukan pada sore hari,cahaya matahri menjadi kurang baik.Waktu pada pelaksanaan yang seharusnya yaitu pada waktu pagi sampai siang. Sinar yang muncul kurang memberikan energi pada bumi karena dilakukan pada sore hari karena energinya tidak tersebar secara luas

















BAB V
PENUTUP
5.1.Kesimpulan
1.Berdasarkan pengamatan dalam praktikum agroklimatologi tentang intensitas radiasi surya ini, maka didapatkan kesimpulan yaitu: Lama penyinaran adalah seberapa lama intensitas radiasi matahari menynari permukaan bumi dalam kurun waktu tertentu dan merupkan hal terpenting bagi penyinaran pada setiap tumbuhan.Radiasi matahari yang dipancarkan ke bumi tergantung oleh jarak matahari dan juga intensitas matahari (besar kecilnya cahaya matahari dipancarkan). 
2.Pada waktu satu jam lama penyinaran dibutuhkan waktu selama 50 menit/jam.Pada waktu satu hari lama penyinaran yang dibutuhkan selama 10 jam/hari.

5.2.Saran.
Diharapkan kelengkapan alat praktikum dilengakapkan lagi agar saat melakukan praktikum para praktikan dapat lebih memahami dengan baik.
















DAFTAR PUSTAKA
 Hanggoro, Wido. Pengaruh Intensitas Radiasi Saat Gerhana Matahari Cincin Terhadap
               Beberapa Parameter CuacaJurnal Meteorologi dan Geofisika Vol. 12 No. 2 –
              September 2011 : 137- 144.   
Mairisdawenti, Dwi Pujiastuti, Asep Firman Ilahi. Analisis Pengaruh Intensitas Radiasi
            Matahari, Temperatur dan Kelembaban Udara Terhadap Fluktuasi Konsentrasi Ozon    
            Permukaan di Bukit Kototabang Tahun 2005-2010. Jurnal Fisika UNAND Vol. 3, No.
3.juli 2014.      
Sitorus, Tulus B., Farel H. Napitupulu, dan Himsar Ambarita. Korelasi Temperatur Udara
dan  Intensitas Radiasi Matahari Terhadap Performansi Mesin Pendingin Siklus
Adsorpsi Tenaga MatahariJurnal Ilmiah Teknik Mesin CYLINDER, Vol. 1 No. 1,
April 2014 :8-17
Trewartha G,T dan L.H.Horn.2011.Pengantar Iklim Edisi Kelima.Yogyakarta.UGM Pres
Yulianda, Subekti, Gede Sarya, RA Retno Hastijanti. Pengaruh Perubahan Intensitas
 Matahari Terhadap Daya Keluaran Panel SuryaJurnal Pengabdian Masyarakat
             LPPM Untag Surabaya November 2015, Vol. 1, No. 2, Hal 193-202.
















JAWABAN PERTANYAAN

1.Fungsi mengetahui lama penyinaran ?
   Jawab : a. Untuk mengetahui hubungan antara unsur-unsur iklim proses
         pertumbuhan tanaman
      b. Untuk mengetahui bagaimana unsur-unsur iklim itu berperan dalam
           kehidupan tanaman
      c. Untuk mengetahui dan mempelajari tentang cuaca dan iklim dan
          sebagainya
      d. Untuk mengetahui pengaruhapa saja yang mempengaruhi dalam bidang
          pertanian
      e.Untuk memahami aspek radiasi surya terhadap kehidupan dibumi

3.Cari gambar kertas pias?
   Jawab :
                       
                             Description: Hasil gambar untuk kertas pias
3.Intensitas radiasi dan lama penyinaran dalam satu bulan dan satu tahun

Add caption

Diketahi: panjang kertas terbakar = 1,5 cm
                   Panjang kertas dalam 1 jam =1,8 cm
Ditanya: lama penyinaran dalam 1 bulan dan 1 tahun?




No comments